Temulawak/ Javanese turmeric


image from: alfirdausherbal.files.wordpress.com

Javanese turmeric  juga dikenal sebagai Temulawak, ia adalah tumbuhan bersifat penyeimbang yang tumbuh di sebagian besar tempat antara 1-500 meter (3 kaki hinga 1500 kaki). Kebanyakan temulawak dibudidayakan di Pulau Jawa, tetapi ia juga bisa ditemukan tumbuh liar di hutan-hutan jati di lain tempat di pulau-pulau Indonesia.

Temulawak adalah herbal alami dengan warna kuning kental yang mengandung curcuminoid dan kandungan essential oil. Pecahan curcuminoid dari temulawak terdiri temulawak terdiri dari curcumin, desmethoxy-curcumin, dan bismethoxy-curcumin.

Temulawak adalah rempah-rempah lembut  yang digunakan di beberapa minuman untuk memberi rasa dan warna (kuning); ia juga digunakan untuk bumbu. Rhizomes digunakan untuk membanntu dalam berbagai keluhan perut. Temulawak secara ekstensif digunakan dalam variasi formula parmatikal dan sebagai suplemen herbal. Ia tercatat sebagai agen penyeimbang, penstabil tubuh dalam kesehatan yang sempurna.

Nama umum                      : Javanese turmeric (English), Temulawak (Indonesia)

Spesies Tumbuhan          : Curcuma xanthorrhiza

Family                                   : Zingiberaceae

Material Tumbuhan        : Rhizomes


Diterjemahkan dari Natura Laboratoria Prima pt.

Komentar

Postingan Populer